iKLaN

Siapa Mau Pasang Iklan Di Sini??Call Aku Aja Di 085247950999

18 Agustus 2007

PENAMPILAN PERTAMAKU

Forum BlogFam

Lomba Blogfam HUT Kemerdekaan RI ke 62


Tanggal 17 Agustus adalah hari yang sangat keramat bagi bangsa Indonesia. Sebuah hari di mana bangsa Indonesia berhasil lepas dari penjajahan dan merdeka.

Tanggal 17 Agustus selalu aku tunggu datangnya. Seperti anak2 pada umumnya, aku senang ketika hari kemerdekaan Indonesia itu datang. Sekolah libur, lampu warna-warni berkerlap-kerlip banyak terlihat di mana-mana, bendera merah putih banyak terpasang di mana-mana dengan berbagai macam bentuk dan ukuran. Lomba anak-anak dan pentas seni yang hanya setahun sekali diadakan menjadi salah satu daya tarik bulan Agustus dibanding bulan-bulan lain.

Aku adalah seorang anak laki-laki yang sangat pemalu. Tampil di depan orang banyak adalah sebuah momok tersendiri untukku. Namun, karena aku tergiur ingin mendapatkan hadiah yang disediakan panitia, akhirnya aku memberanikan diri untuk tampil di pentas seni 17-an. Aku memilih untuk membaca puisi dalam pentas itu, karena itulah yang menurutku paling mudah dan banyak dilakukan oleh anak-anak yang lain. Aku segera mencari puisi di salah satu majalah anak-anak dan aku sengaja memilih puisi yang pendek dengan tujuan agar aku tidak berlama-lama di atas panggung. Setelah ku temukan puisi nan pendek dan sederhana, akhirnya aku beranikan diri untuk mendaftar. Kubaca puisi itu berkali-kali dengan maksud agar aku bisa tampil memukau malam itu.

Tak terasa waktu berjalan dengan sangat cepat. Pentas seni pun siap dimulai. Aku menunggu giliranku untuk tampil dengan hati yang sangat berdebar-debar. Keringat dingin terus keluar dari badanku. Aku terus menunggu dengan perasaan yang cemas. Kertas yang berisi teks puisi yang akan ku baca mulai lusuh karena ku genggam terus. Malam semakin larut, tapi aku belum juga mendapatkan giliranku. Berbagai perkiraan muncul dalam otakku. Apakah mungkin aku belum terdaftar sebagai peserta di pentas seni itu? Wah kacau nih kalau itu benar-benar terjadi.

Tiba-tiba MC akan mengakhiri pentas seni untuk anak-anak karena mengira semua pesertanya sudah tampil semua. Namun, mungkin tanpa sengaja dia melihat aku memegang kertas dan mungkin dia juga memperhatikan aku yang terus berdiri menunggu di situ. MC itu kemudian bertanya kepadaku apakah aku sudah tampil? Akupun menjawab dengan polosnya dan ternyata ada satu peserta lagi yang juga belum tampil. Akhirnya acara pentas seni untuk anak-anak kembali dilanjutkan dengan penampilanku dan satu peserta yang juga belum tampil.

Aku naik ke panggung pada urutan kedua dari bawah dan langsung membacakan puisi secepat mungkin. Yah pokoknya lebih mirip membaca biasa dari pada membaca puisi. Selesai membaca puisi aku mendapat komentar dari MC-nya. Dia bilang aku baca puisinya seperti orang yang sedang baca koran. Wah aku malu sekali dikomentari seperti itu di atas panggung. Ahh... demi dapet hadiah pokoknya, aku cuek saja sambil tersenyum-senyum malu di atas panggung.

Setelah mendapat komentar itu aku di persilahkan untuk mengambil lintingan yang berisi nomor hadiah yang disediakan. Ternyata aku mendapatkan bungkusan yang cukup besar. Wah aku senang sekali.

Sesudah aku turun dari panggung, giliran terakhirpun tampil. Dia juga membacakan puisi dalam pentas itu. Namun, sangat berbeda dengan aku, karena dia membacakan puisinya dengan sangat bagus dan penuh penghayatan sehingga para penonton memberikan tepuk tangan meriah. Wah aku malu juga nih dibandingkan dengan peserta terakhir itu.

Aku segera pulang ke rumah setelah peserta terakhir itu tampil. Di rumah aku membuka hadiah-hadiah yang aku dan adikku dapatkan. Ternyata hadiah yang aku dapatkan berupa teh, gula, dan kopi. Sedangkan adiku mendapatkan obat nyamuk bakar dan adikku yang satunya lagi ternyata mendapakan mi instan dengan merk yang tidak terkenal sama sekali. Bahkan aku baru pernah melihatnya hari itu. Mi instan itu segera dimakan mentah bertiga, aku dan dua adikku.

Itulah pengalamanku tampil di depan umum yang pertama dan setelah itu aku tidak pernah ikut pentas seni lagi karena malu.


Nama : Dzaki Perdana. A
URL : sanganakmami.blogspot.com
Hasil karya yang dilombakan : Penampilan Pertamaku

3 komentar:

  1. dapet hadiah memang sesuatu yg luaar biasaaaaaaaa ya

    -maknyak-
    http://serambirumahkita.blogspot.com

    BalasHapus
  2. penampilan selanjutnya gimana donk

    BalasHapus
  3. hehe.. hadiahnya istimewa banget yak..

    BalasHapus